PAYAKUMBUH, BN-News - Pernyataan mengejutkan; di Payakumbuh dan Limapuluh Kota ternyata 85 persen anak yang dikhitan mengalami Mikropenis. Hal itu disampaikan oleh dr. Mayson Beatrix saat melaksanakan Khitanan Massal gratis di kantor Lurah Nunang Daya Bangun kecamatan Payakumbuh Barat yang digelar oleh Forum Seni & Budaya Payakumbuh - Limapuluh Kota (FSB PALIKO) pada Senin (19/12/2022).
Lebih lanjut dr. Mayson Beatrix menerangkan bahwa "kasus medis Mikropenis (penis kecil) ini sudah umum ditemukannya di kota Payakumbuh maupun kabupaten Limapuluh Kota. Hal itu disinyalir karena kebiasaan mengkonsumsi ayam yang disuntik horman, Luak Limopuluah ini kan sentra ayam pedaging." katanya.
Dikutip dari laman cnnindonesia "Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia Agustin Kusumayati tahun 2021 lalu mengatakan; Sering Makan Ayam Berhormon Bikin Laki-laki Berpenis Kecil. Peternak biasanya menyuntikkan hormon pertumbuhan (growth hormone) agar ayam tumbuh besar. Hal ini menyebabkan demaskulinisasi. Kalau pada anak perempuan, dampaknya adalah jadi lebih cepat menstruasi. Anak yang sudah telanjur sering mengonsumsi ayam yang disuntik hormon sebaiknya berhenti mengonsumsinya. Ia menyarankan agar orang tua menyajikan ayam kampung ke anaknya. Selama anak masih dalam masa pertumbuhan, bila konsumsi ayam berhormon dihentikan, maka penisnya bisa tumbuh normal lagi," katanya."
"Mikropenis adalah fenomena penis anak yang sangat kecil. Ukuran penis anak yang mengalami mikropenis tak lebih besar dari ibu jari. Umumnya, panjang penis pada anak yang baru lahir mencapai 3-4 cm, sedangkan pada umur 1 tahun rata-rata panjangnya mencapai 3-5 cm. Jika ukuran kurang dari ukuran normal bisa jadi anak mengalami mikropenis."
Penyebab pasti dari mikropenis belum diketahui secara pasti. Namun ada beberapa faktor yang berpengaruh, antara lain makanan yang dikonsumsi ibu ketika mengandung anak. Makanan yang mengandung hormon estrogen (zat penggemuk pada hewan ternak) dapat memicu terjadinya mikropenis."
FSB Paliko umurnya ini umurnya masih dibilang baru, karena baru 9 bulan kita berdiri dan juga sudah 9 kali pula kita mengadakan kegiatan. Kegiatan Pertama FSB Paliko adalah Solo Song yang waktu itu hadiah utamanya adalah 1 unit sepeda motor." tukuk Ciecie.
Pewarta : F. Malin Parmato
0 Komentar