Solok -Baritonagarinews.com- Marwah lembaga DPRD Kota Solok kini dipertaruhkan setelah berkembangnya kabar dugaan perselingkuhan yang melibatkan salah seorang oknum dewan berinisial RH.
Kabar dugaan yang mengarah kepada perbuatan tercela dan terlanjur dikonsumsi publik tersebut turut mematik Ketua DPRD Fauzi Rusli angkat bicara dan menantang pihak yang merasa dirugikan untuk segera membuat laporan/pengaduan resmi.
" Untuk memenuhi rasa keadilan dan tidak memicu fitnah di tengah masyarakat kepada pihak yang merasa dirugikan kita minta untuk melaporkan perihal yang berkembang secara mekanisme yang telah diatur, " Ucap Fauzi.
Politisi muda partai Golkar itu juga menegaskan tidak akan menghalangi sesuatu yang menjadi hak azazi seseorang sepanjang memenuhi subtansi dan sesuai dengan prosedural.
" Tantangan yang kami berikan selaku Ketua DPRD ini, tidak hanya bentuk keterbukaan lembaga yang punya pertanggungjawaban kepada publik tantangan ini juga dalam upaya menjaga marwah lembaga karena sejauh ini turut berkembang liar menjadi pusat pemberitaan sejumlah media, " Terang Fauzi kepada media baru-baru ini.
Menurutnya, jangan gara-gara nila setitik rusak susu sebelanga ". Kami selaku anggota dewan yang diberikan kepercayaan secara pribadi dan kelembagaan berkewajiban menjaga marwah lembaga dari hal-hal yang belum tentu kebenarannya.
Sementara itu, A sendiri kepada media ini menyampaikan adanya tantangan dari Ketua DPRD tersebut dinilainya wajar dan hal itu juga sudah menjadi bagian sikap yang akan dilakukan dalam waktu dekat.
Disisi lain, Ketua DPD Partai Gerindra Kota Solok Syaiwat Hamli menanggapi persoalan dugaan perselingkuhan yang mendera kader partai gerindra menyebut bahwasanya secara kepartaian belum bisa mengambil sikap apapun terhadap RH, karena hal itu masih berputar dugaan yang masih dibutuhkan kajian dan pembuktian.
Selanjutnya, dia tidak menyangkal bahwa A suami sah dari RH telah menceritakan berbagai kronologis dugaan perselingkuhan yang terjadi antara isterinya dengan seseorang yang disebutnya berinisial Y yang sebelumnya merupakan sama-sama anggota dewan.
" Sejauh ini kami selaku ketua partai telah mendapat cerita dari A namun terkait hal yang dimaksud tentunya dibutuhkan kajian yang mendalam dari partai, " Tutupnya.
Sebelumnya, media ini turut mengangkat pemberitaan tentang dugaan perselingkuhan salah seorang oknum anggota dewan berinisial RH.
Dalam dugaan perselingkuhan yang membuat heboh jagad Kota Solok itu diungkap dan terkomfirmasi oleh suami RH sendiri yang merencanakan membawa persoalan tersebut kelembanngga DPRD termasuk keranah hukum dan partai gerindra yang menjadi tempat isterinya bernaung yang saat ini menjabat sebagai sekretaris partai gerindra.
(Tim Redaksi)
Komentar0