Sebagai Narasumber Kesadaran Bela Negara dalam Pengenalan Kampus PKKMB Stikes Alifah Padang, Ini Pesan Kadivmin

PADANG, BN News - Kesadaran berbangsa dan bernegara berarti sikap dan tingkah laku harus sesuai dengan kepribadian bangsa dan selalu mengkaitkan dirinya dengan cita-cita dan tujuan hidup bangsa Indonesia (sesuai amanah yang ada dalam Pembukaan UUD 1945).

Bhawa kesadaran bela negara dapat ditumbuh kembangkan dalam upaya untuk mempertahankan negara kita dari ancaman yang dapat mengganggu kelangsungan hidup bermasyarakat yang berdasarkan atas cinta tanah air. Kesadaran bela negara juga dapat menumbuhkan rasa patriotisme dan nasionalisme di dalam diri masyarakat. 

Upaya bela negara selain sebagai kewajiban dasar juga merupakan kehormatan bagi setiap warga negara yang dilaksanakan dengan penuh kesadaran, penuh tanggung jawab dan rela berkorban dalam pengabdian kepada negara dan bangsa. Keikutsertaan kita dalam bela negara merupakan bentuk cinta terhadap tanah air kita.

Selaku narasumber, Kepala Divisi Administrasi Kanwil Kemenkumham Sumbar, Ramelan Suprihadi memberikan paparan tentang Kehidupan Berbangsa, Bernegara, dan Pembinaan Kesadaran Bela Negara secara virtual kepada seluruh mahasiswa baru Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Alifah Padang Tahun Ajaran 2023/2024 pada kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru, Selasa (05/09).

Di dalam itu Ramelan menuturkan terdapat 4 pilar kehidupan berbangsa dan bernegara, yakni; Pancasila; UUD 1945; Bhineka Tunggal Ika; dan Negara Kesatuan Republik Indonesia. 4 Tiang penyangga di tengah ini disebut Soko Guru yang kualitasnyaterjamin sebagai akibatnya pilar ini akan menaruh rasa kondusif tenteram. Dengan demikian pilar dalam Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, Bhineka Tunggal Ika, dan NKRI adalah tiang penyangga bagi berdirinyaNegara Indonesia.

Selanjutnya dalam hal bela negara Ramelan mengungkapkan terdapat 5 nilai-nilai bela negara, yaitu; 1. Cinta tanah air; 2. Kesadaran berbangsa dan benegara; 3. Setia kepada Pancasila sebagai ideologi negara; 4. Rela berkorban untuk bangsa dan negara; dan 5. Mempunyai kemampuan awal bela negara.

“Kegiatan yang kita laksanakan pada hari ini merupakan salah satu bentuk wujud kita sebagai warga negara yang ikut andil dalam kesadaran bela negara, dan saya berharap kita semua bisa mempertahankan kedaulatan NKRI dengan cara mematuhi serta taat pada hukum dan peraturan perundang-undangan”. Ungkap Ramelan. 

Pewarta : 007/008/Humas Kemenkumham Sumbar