Recent Post



Tingkatkan PAD, Samsat Bukittinggi Ciptakan Inovasi Baru Dengan Tajuk "Silupa "

Bukittinggi BN-News_Kantor Samsat Bukittinggi melakukan berbagai upaya dalam rangka optimalisasi Penerimaan Asli Daerah (PAD) yang bersumber dari pajak kendaraan bermotor. 

Optimalisasi pajak ini dilakukan melalui intensifikasi dan ekstensifikasi serta digitalisasi. Selain itu akan dilakukan pengembangan teknologi informasi yang memadai, termasuk penguatan kualitas sumber daya manusia dan penguatan inovasi, regulasi serta kerjasama ujar Kepala Samsat Bukittinggi Zulfahmi, saat dihubungi pada hari Kamis (23/2).

Dalam rangka meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat dan memudahkan masyarakat untuk membayar pajak, dilakukan berbagai inovasi seperti membuka beberapa Payment Point di tempat-tempat yang mudah di jangkau masyarakat, antara lain Samsat Drivetrue, Samsat Kelililng, Samsat MPP, Samsat Wisata, dan Samsat Terminal ucapnya.

Upaya lain untuk menggenjot PAD, juga telah dilaksanakan sosialisasi kepada masyarakat, hingga penelusuran dari rumah ke rumah. Kegiatan ini melibatkan seluruh pegawai dan tenaga harian lepas yang ditugasi menelusuri kendaraan yang sudah jatuh tempo bayar pajak. 

Pada hari Rabu ( 22 /2) Samsat Bukittinggi kembali berinovasi dengan tajuk Stiker Lupa Pajak (SILUPA), merupakan inovasi baru dalam melakukan pengawasan terhadap kendaraan yang tidak taat Pajak. 

Inovasi ini masih dalam tahap uji coba. Adapun bidik sasaran SILUPA adalah kendaraan bermotor yang tidak membayar pajak. Penempelan di tujukan untuk semua jenis kendaraan, baik untuk kendaraan plat hitam, plat kuning maupun plat merah. Lokasi sasaran adalah kantong-kantong parkir baik parkir umum maupun instansi seperti Parkir Pasar Atas, Parkir Rumah Sakit serta parkir kantor pemerintah dan lainnya.

Lanjut Zulfahmi, perlu juga diketahui masyarakat bahwa Sililupa ini jugga akan hadir diterminal 2 pengisian BBM, seperti SPBU, PERTASHOP, sebagai bentuk keseriusan Petugas Samsat Bukittinggi dalam menjalankan amanah.

Peraturan agar prioritas dalam menertibkan yang berhak tentu prioritas yang membayar pajak, hal ini telah diadakan rapat koordinasikan Bapenda Provinsi Sumatera Barat dengan Pihak Pertama, iswana migas dan pengusaha SPBU.

Selanjutnya Kepala Bapenda Provinsi Sumatera Barat meinstruksikan Kepala jajarannya UPTD se Sumatera Barat, agar segera melakukan sosialisasi dan berkoordinasi dengan pihak SPBU untuk program pemerintah daerah ini. 

"Agar masyarakat tidak ada lagi istilah lupa membayar pajak kendaraan bermotornya, untuk implementasi dari instruksi lisan beliau maka uptd samsat Bukittinggi melaksanakan operasi tempel tempel lupa bayar pajak "OTT SILUPA" 

Dengan inovasi stiker SILUPA diharapkan dapat memberi peringatan kepada wajib pajak yang belum taat, serta efek jera karena stiker pada kendaraan mereka menginformasikan bahwa objek pajak tersebut belum membayar pajak. Tujuannya agar Wajib Pajak segera melunasi kewajibannya, 

Dengan semangat dan kerjasama seluruh jajaran Samsat Bukittinggi serta mitra Samsat Bukittinggi, Zulfahmi, menyatakan optimis target pendapatan pajak tahun 2023 dapat tercapai 100 persen phngkasnya ***

Pewarta :stm

Posting Komentar

0 Komentar