Melonjaknya harga cabe di pasaran membuat para petani memanfaatkan lahan kosong yang kurang bermanfaat menjadi lahan Produktif, salah satunya warga binaan Babinsa Nagari Muaro Pingai, memanfaatkan lahannya dengan menanam cabai untuk meningkatkan kesejahteraan dan mendukung Swasembada Pangan Pemerintah.
Terdapat banyak jenis cabe di Indonesia, salah satunya yang banyak digemari masyarakat adalah cabe besar. Sesuai namanya cabe merah memiliki kulit berwarna merah, mulus, licin, terlihat mengkilap, cukup tebal dan berukuran panjang. Ujungnya lonjong dan biasanya lancip.
Koptu Hendri Yuspa mengatakan, Budidaya cabe merah terbilang cukup menjanjikan, biasanya cara budidaya cabe hampir sama disetiap jenisnya. Cabe merah sendiri sangat cocok dibudidayakan di daerah tropis termasuk Indonesia," katanya.
"Kegiatan saat ini sedang melaksanakan penanaman cabe baru berusia 25 hari setelah tanam, setelah selesai penanaman tahap ke II dari Program Pemberdayaan Prajurit dan Masyarakat Produktif," sambungnya.
“Semoga pandampingan Babinsa ini dapat memberikan moivasi kepada petani yang lain sehingga bersemangat dalam memanfaatkan lahan kosong menjadi lahan yang produktif” pungkasnya.(PENDIM0309).
0 Komentar