Terlihat, masyarakat tumpah ruah mengikuti dan menyaksikan pawai sekeliling Nagari Paninjauan. Tidak hanya siswa sekolah TK, SD dan SLTP se-Nagari Paninjauan, tetapi juga diikuti bundo kandung, PKK dan masyarakat umum.
Pawai yang dimulai dari simpang empat di depan kantor KAN Nagari Paninjauan atau tepat di depan SD Negeri 03 Paninjauan, sejak pagi sudah dipadati oleh peserta pawai. Anak-anak sekolah se-Nagari Paninjauan yang sudah berpakaian dengan ala masing-masing terlihat senang dan bangga.
Beragam pakaian khas daerah, baju Polisi/TNI, Dokter, adat, pakaian petani dengan topi caping, baju ala ustadz, baju wisuda, baju kurung, serta beragam bentuk pakaian ditampilkan peserta pawai. Hebatnya, keunikan pakaian yang dipakai juga akan mendapat penilaian tersendiri dari panitia.
Semangat kemerdekaan yang menggelora ditampilkan peserta pawai. Karena memang sudah Dua tahun terakhir tidak ada perayaan dalam memeriahkan HUT kemerdekaan RI, disebabkan wabah covid-19 yang melanda Indonesia.
Salah seorang masyarakat Nagari Paninjauan, Rama yang ikut menyaksikan pawai mengaku bangga dan senang menyaksikan kemeriahan perayaan HUT RI ke-77 di Nagari Paninjauan.
"Ini bentuk semangat kita dalam merayakan kemerdekaan. Melalui pawai ini dapat kita lihat kreativitas anak-anak kita menampilkan beragam pakaian," ucapnya.
Selah seorang siswa UPT SD Negeri 20 Paninjauan, Habib Ramadhan, yang berada di barisan terdepan membawa gerbong rombongan, mengaku senang mengikuti pawai. "Senang, gembira. Sudah lama juga tidak seperti ini," ucapnya.
Pawai kali ini dilepas langsung Camat X Koto, Adiawarman, S.Sos, MP, didampingi Wali Nagari Paninjauan, IC Dt.Batuah Nan Kuniang, Babinsa dan Bhabinkamtibmas, dan dikawal langsung mobil kepolisian dari polsek X Koto***
Pewarta : Khatik
0 Komentar