Recent Post



Anak Petani Gambir Akan di prioritaskan mendapatkan Beasiswa dari UM Sumatera Barat



Deputi II bidang koordinasi Pangan dan Agrobisnis Kementrian koordinator perekonomian RI Dr.Ir Musdhalifah Machmud M.T  Foto bersama dengan Rektor UM Sumatera Barat Dr Riki Saputra MM, beserta Pejabat pemerintahan dan Undangan usai Acara

BARITONAGARI.COM(BNC) BUKITTINGGI_ Peduli dengan petani Gambir, UM Sumatera Barat adakan kegiatan Focus Group Discussion (FGD) yang dilaksanakan pada hari Rabu (23/6) di Aula UM Sumatera Barat kampus III Jalan baypass Aur kuning Bukittinggi.

Dalam kegiatan FGD tersebut dihadiri oleh Dr.Ir Musdhalifah Machmud M.T Deputi II bidang koordinasi Pangan dan Agrobisnis Kementrian koordinator perekonomian RI, Rektor UM Sumatera Barat DR Riki Saputra M.A, Dekan Fakultas Kehutanan DR IR Firman Hidayat M.T dan beberapa dekan lainnya, serta di merihakan oleh Kepala daerah dari 50 kota dan juga beberapa daerah lainnya yang hadir saat itu.

Disamping mengundang bebrapa pejabat daerah di Sumatera Barat kegiatan juga dihadriri oleh masyarakat yang mana di daerah tersebut berpotensi memproduksi hasil tani Gambir, seperti daerah Kabupaten 50 kota, Kabupaten Agam, dan Pasaman.

Deputi II bidang koordinasi Pangan dan Agrobisnis Kementrian Koordinator Perekonomian, Musdhalifah Machmud dalam sambutannya mengatakan, dimasa pandemi belakangan ini yang tidak begitu besar pengaruhnya masih sektor pertanian, kalau disektor perdagangan dan juga sektor yang lainnya sangat lesu ungkapnya.

Dengan adanya kegiatan ini, Musdhalifah berharap kepada pemerintahan daerah seperti kabupaten Limapuluh kota harus bersinergi dengan para petani terutama di dalam tanaman Gambir ini pungkasnya.

Dikatakan demikian karena komunitas Gambir merupakan unggulan Sumatera barat terutama di 50 kota, mari sama-sama mendukung perekonomian Rakyat kususnya di Petani Gambir pungkasnya.

Sementara itu, Rektor UM Sumatera Barat DR Riki Saputra mengatakan usai acara ketika dikonfirmasi wartawan mengatakan bagaimana kita merevitalisasi petani Gambir demi untuk mensejahterakan petani Gambir serta konservasi lahan.

Dalam hal ini harus ada langkah langkah kedepannya tidak hanya serimonial saja yang lepas satu hari, dan setelah itu habis saja, hal ini berawal dari filosofi dari visi dari Muhammadyah UM Sumatera Barat yaitu Universitas unggul berbasis kearifan lokal, sehingga persentasenya kearifan lokal tersebut, kita masuk kewilayah pertanian seperti Gambir imbuhnya.

Lanjut Riki, sekitar 90 persen produk seperti Gambir ini berasal dari Sumatera barat, sedangkan sisanya dari daerah lain, dan itu kita tidak terbayang, padahal ini bukan suatu hal yang baru dan sudah puluhan tahun yang lalu dan sekarang ada kegelisahan di dunia Gambir, banyak maslaah salah seperti harga, struktur pasar dan harga yang lemah.

Semunya tentu ada faktor sebab dan akibat, inilah momen kita bersama mulai dari jajaran provinsi dari gubernur melalui OPD terkait serta pemerintahan daerah setempat dan perguruan tinggi dari akademisi, 
Mari bersama kita mulai dengan kesepakatan bagaimana bisa kita robah bagaimana progres kedepannya.

Dengan hal tersebut UM Sumatera Barat akan mengawal agar semua sektor yang selama ini memiliki keluhan bagi petani Gambir bisa diselesaikan bersama.

kedepan nanti akan dibentuk satgasnya, kemudian akan terus berkoordinasi kepada pemerintah terkait dilakukan upaya - upaya begaimana melakukan pembinaan komunikasi kepada petani Gambir namun tidak sampai disitu saja namun bagaimana memproduksinya dan juga kualitasnya dan banyak pihak yang akan kita libatkan, butuh kerja yang tinggi dan cepat, UM Sumatera Barat siap mengawal semuanya itu.

Rektor UM Sumatera Barat DR. Riki Saputra MA Saat di konfirmasi Awak Media.

Selanjutnya kedepannya, para petani Gambir yang mana kader Muhammadiyah nanti untuk melanjutkan ke perguruan tinggi akan di berikan beasiswa, tempat tinggal akan di gratiskan, ini akan dilakukan kedepannya, bisa jadi nanti akan di ambil setiap nagari itu paling 3 orang setiap nagari dan akan di akomodir. Bagi anak anak petani Gambir yang betul betul layak mendapatkan beasiswa akan kita lokasikan jelas Rektor UM Sumatera Barat Riki Saputra (BN2) 

Posting Komentar

0 Komentar