Recent Post



HUMAN INITIATIVE (HI) CABANG BUKITTINGGI DAN IPDN SANTUNI ANAK YATIM

Para Ibu Yatim saat menerima Bantuan dari IPDN yang di salurkan oleh Human Initiative (HI) Cabang Bukittinggi.


Bukittinggi Baritonagari.com_Dalam rangka hari anak internasional, Human Initiatif (HI) Cabang Bukittinggi kerja sama dengan IPDN Kampus Sumatera Barat Jalan Raya Bukittinggi - Payakumbuh, Tabek Panjang, Kec. Baso, Kabupaten Agam berikan bantuan kepada 51 orang anak yatim di daerah baso kabupaten Agam pada hari Sabtu (21/11) yang lalu.

Kepala cabang Human Initiative (HI) Bukittinggi Zulfamiadi ketika di konfirmasi pada hari  Senin ( 23/11) dikantornya jalan gurun panjang Bukittinggi mengatakan pemberian bantuan oleh HI yang kerja sama dengan IPDN merupakan keperdulian terhadap anak generasi masa depan yang saat ini tidak mempunyai ayah, yang mana telah meninggalkan mereka mengahadap sang khalik.

Kehadiran sang ayah sangatlah dibutuhkan oleh para anak-anak di sebuah  keluarga, apa lagi di dalam pendidikan, ayah merupakan tulang punggung di dalam keluarga, kehadiran sang ayah ini hilang dimata mereka, padahal perjalanan hidup yang akan dia lalui sangatlah panjang lagi, hal ini lah yang HI selalu menyentuh mereka, semoga kehadiran HI akan bisa meringankan beban sang Ibu mereka pungkas Zulfamiadi.

Sebetulnya bantuan untuk anak Yatim ini,  tiga bulan yang lalu sudah akan dilaksanakan, berhubung pandemi kita tidak boleh mengumpulkan orang banyak, dengan kendala ini kemaren baru sempat kita salurkan jelasnya, dan hal ini bertepatan pula dengan hari anak Internasional jelas zulfamiadi.

Bantuan yang telah kita berikan berupa sembako dan juga berupa uang tunai  kepada anak anak yatim dan ibu yatim di daerah baso tersebut terdapat  di tiga titik, jumlah anak yatim atau ibu yatim yang menerima bantuan kali ini berjumlah sebanyak 50 penerima mamfaat.

Isi dari satu paket sembako berupa beras, telor, Daging, pisang, sayur sayuran dan uang tulai sebesar Rp 200.000/anak atau ibu yatim jelas Zulfamiadi.

Harapan kita kepada donatur dimanapun berada mari kita sama-sama memperhatikan mereka,ereka bukan hidup dua kali setahun saja, anak yatim ini merupakan kewajiban kita dalam menunaikan zakat, dengan demikian kami akan berkomitmen terus dengan berbagai aktifitas inovasi terhadap program program yatim,  ini yang jelas program yatim sepanjang waktu. Kebutuhan yang berbeda beda , dan sekarang juga telah berjalan dengan bedah rumah.

Bantuan kepada anak yatim sebetulnya  tidak cukup dengan memasukkan uang ke dalam kotak mesjid, 
Jangan merasa jika kita masukkan Rp 2000, Rp 5.000 atau lebih besar lagi dari itu  kita sudah membantu anak yatim, belum lagi karena banyak lagi yang dibutuhkan oleh anak anak yatim jelasnya.

Kedepan jika kaum muslimin mempercayakan dananya mungkin jadi solusi bagi mereka, berdasarkan surve kami bahwasanya dua kali yang diberikan dalam satu tahun belum menjadi solusi dengan sepanjang waktu itulah nantik hal tersebut akan dijawab dengan program HI.
Kegbiraan para orang tua Yatim ketika menerima bantuan yang disalurkan oleh HI 

Sementara itu kepala Program Human Initiative (HI) Cabang Bukittinggi  Febriadinata mengatakan, HI mempunyai  3 program diantarnaya pendidikan, ekonomi dan kebencanaan.

Giat kemaren merupakan program Ekonomi peduli terhadap anak yatim, bergerak sesuai keinginan dari donatur, kebetulan donaturnya dari IPDN, jadi kita salurkan di dekat dengan lokasi IPDN, kalau memberikan bantuan kalau ada yang dekat untuk apa kita berikan yang jauh, padahal yang dekat membutuhkan pungkas Feri.

Lanjut Feriadinata, semua program sudah dijalankan seperti beasiswa, Home, dan ada juga turun dibencanaan di bidang pemberdayaan seperti bantuan ekonomi bantuan modal usaha, Beasiswa sudah dijalankan oleh HI, sekarang beasiswa yang di salurkan oleh HI kepada siswa mulai dari tingkat SD hingga tingkat SMA lebih kurang 60 Orang setiap bulannya.

Dan juga perlu diketahui bagi kita semua, untuk beasiswa yang telah disalurkan oleh HI, sampai saat ini sudah ada yang sudah jadi dokter dan saat ini mereka yang juga donatur tetap kami pungkas Feri (BN2)

Posting Komentar

0 Komentar