Dalam kesempatan itu Marfendi menyampaikan bahwa dalam menghadapi Pilkada Desember 2020 mendatang Eskalasi politik akan semakin tinggi.
"Dalam hal itu kita harus punya strategi dan antisipasi,tentu akan berjalan sesuai dengan tekhnis yang benar dalam arti kata tidak akan melakukan hal yang kurang baik untuk mencapainya"Tukas Marfendi.
Adapun langkah yang sedetailnya telah disusun secara bersama timnya akan tetap berkoordinasi dengan tim Erman Safar, dengan tujuan tim yang telah disusun dan dibawahi langsung oleh Marfendi akan bergerak jika data data telah ter input maka akan menjadi data hasil secara bersama.
Kedepan dengan kota Bukittinggi sebagai kota bersejarah seperti banyak lahirnya tokoh tokoh nasional kemerdekaan,pernah menjadi ibu kota RI pada zaman PDRI.,ibu kota Sumatera dan ibu kota provinsi Sumatera tengah dan menjadi ikon kota perdagangan,pendidikan dan pariwisata dengan beban yang cukup berat itu tentu juga tak terlepas dari pembangunan fisik.
Akan tetapi untuk saat sekarang secara urgen apa masyarakat membutuhkannya'sebut Marfendi.'
"Hal mana kita akan lebih fokus kepada hal pendidikan dan karakter generasi muda kedepan sehingga anggaran yang ada benar tertuju untuk kesejahteraan masyarakat.
Akan tetapi seandainya dalam pembangunan fisik benar dibutuhkan masyarakat tentu kita akan segera merealisasikannya.imbuhnya.
Bertepatan dengan momentum Tahun Baru Islam 1 Muharam 1442 H
Ia menjelaskan dengan makna Tahun baru Hijriah itu merupakan pilar menuju ke yang lebih baik lagi dan menginginkan untuk perubahan Bukittinggi untuk lebih maju kedepannya serta berharap setelah pilkada selesai Bukittinggi akan selalu menjadi kota yang nyaman,indah dan sejahtera.(jon/nas)
0 Komentar