Bantuan sembako dan pakaian serta obat obatan mulai berdatangan dari pemerintah kabupaten Solok, Polri dan perantau masing masing nagari.
Pagi Sabtu 29 November 2025, bantuan berupa sembako datang dari Ikatan Keluarga Muaro Pingai (IKMP) Propinsi Jambi, Air Molek dan Teluk Kuantan Propinsi Riau serta daerah terdekat seperti Dharmasraya, Sijunjung dan Sawahlunto.
Namun kedatangan bantuan itu tidak bisa melalui jalan darat karena jembatan penghubung di Saning Bakar menuju Muaro Pingai dan Paninggahan belum bisa dilalui akibat hantaman banjir bandang.
Bertindak cepat, Kapolsek Singkarak dan Pemerintahan Nagari Muaro Pingai memilih jalan via Danau Singkarak menggunakan sampan dan perahu masyarakat untuk mengantarkan bantuan sembako, namun karena kapasitas muatan perahu dan sampan itu tidak banyak maka masih banyak bantuan yang tertumpuk di dermaga Singkarak.
Kapolres Solok Kota Antarkan Bantuan ke Muaro Pingai dan Paninggahan
Kapolres Solok Kota AKBP Mas’ud Ahmad, S.IK., M.Si. menyalurkan bantuan kemanusiaan bagi warga terdampak banjir di Kecamatan Junjung Sirih, Sabtu (29/11/2025). Bantuan disampaikan langsung kepada masyarakat di Nagari Muaro Pingai dan Nagari Paninggahan, dua wilayah yang hingga kini masih terisolasi akibat akses darat terputus.
Pengiriman logistik dilakukan melalui jalur Danau Singkarak menggunakan kapal boat.
Hal ini dilakukan karena jalan menuju lokasi tidak dapat dilewati kendaraan roda dua maupun roda empat. Rombongan berangkat dari Cafe FE Singkarak, kemudian menuju dua titik penerimaan bantuan, yaitu perbatasan Puruak Nagari Muaro Pingai dan Posko Jorong Subarang Nagari Paninggahan.
Dalam kegiatan tersebut, Kapolres didampingi Kasat Intelkam Polres Solok Kota, Kasi Propam Polres Solok Kota, serta personel Polsek Junjung Sirih. Turut hadir Kapolsek Junjung Sirih AKP Evi Wansri, SH., MH., Kanit Binmas, Kanit Reskrim, Kanit SPK A, Bhabinkamtibmas, anggota Koramil Singkarak, unsur nagari, relawan, dan masyarakat setempat.
Rincian Bantuan
Logistik yang disalurkan meliputi:
• 60 karung beras @10 kg
• 120 dus air mineral
• 60 dus mi instan
• 72 dus mi cup
• 60 lapiak telur ayam (12 ikat × 5 papan)
Bantuan diterima langsung oleh warga melalui pemerintah nagari dan jorong masing-masing.
Kapolres Solok Kota menyampaikan bahwa pendistribusian bantuan melalui jalur danau menjadi langkah tercepat agar masyarakat segera mendapatkan kebutuhan dasar. “Kami berupaya memastikan bantuan dapat sampai meski kondisi akses darat belum memungkinkan,” ujarnya.
Hingga saat ini, aparat kepolisian bersama pemerintah nagari dan relawan terus melakukan pemantauan dan membantu masyarakat terdampak banjir di wilayah Junjung Sirih.
Data kerugian Nagari Muaro Pingai Akibat Banjir Bandang Kamis 27 November 2025
1. Infrastruktur rusak: Jembatan : 2
Jalan : 5 (JUT)
2. Sawah yg terdampak : 90 Ha
3. KK yg mengungsi/jiwa : 521 KK, 2043 jiwa
4. Rumah terendam: 165
5. Rumah rusak berat: 97
6. Rumah rusak sedang: 53
7. Rumah rusak ringan: 49
8. Rumah hanyut: 15
9. Jumlah KK/jiwa terdampak : 2043
10. Fasilitas pendidikan rusak: 1 (SD) hanyut
11. Fasilitas kesehatan rusak : 1 (Poskesri) rusak berat
12. Fasilitas rumah ibadah rusak Berat, sedang dan ringan : 3
13. Unit irigasi rusak
14. Unit kios rusak
15. Unit Perkantoran rusak
Pewarta : Jon Indra
Komentar0