Dalam operasi yang melibatkan personel gabungan dari Satreskrim, Sat intelkam, dan Sat Samapta ini, petugas menyasar tempat-tempat yang diduga menjadi pusat peredaran minuman keras (miras), perjudian, serta praktik premanisme. Sejumlah warung dan tempat hiburan malam menjadi target utama operasi ini.
Kapolres Solok Kota menyatakan bahwa operasi ini merupakan bentuk komitmen kepolisian dalam menindak berbagai aktivitas yang meresahkan masyarakat.
"Kami tidak akan memberi ruang bagi pelaku tindak kejahatan dan penyakit masyarakat. Kegiatan ini akan terus kami lakukan demi menjaga kenyamanan warga, khususnya selama bulan Ramadan," ujar Kapolres.
Dalam operasi tersebut, petugas berhasil mengamankan miras berupa tuak dan penjualnya kemudian sejumlah Tuak serta Penjualnya dibawa ke Mapolres Solok Kota untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Kapolres Solok Kota juga mengimbau masyarakat untuk berperan aktif dalam menciptakan keamanan dan ketertiban dengan melaporkan segala bentuk gangguan kamtibmas.
"Kami berharap dukungan dari seluruh elemen masyarakat. Jika ada aktivitas mencurigakan, segera laporkan kepada kami agar dapat segera ditindaklanjuti," tambahnya.
Operasi Pekat ini rencananya akan terus digelar secara berkala selama bulan Ramadan guna memastikan masyarakat dapat menjalankan ibadah dengan aman dan nyaman.
Pewarta : 007/008.
0 Komentar