Kunjungan tersebut juga didampingi oleh Kepala Bidang Pemantauan dan Evaluasi Dirjen PSLB3 KLHK, Ari Sugasri yang disambut langsung oleh Wakil Wali Kota Solok Dr. H. Ramadhani Kirana Putra, SE, MM bertempat di Ruang Zahirmi aziz (30/09). Selain Kota Solok, juga hadir Dinas Lingkungan Hidup dari Kota Sawahlunto dan Kota Payakumbuh.
“Selamat Datang kepada Danish Enviromental Protection Agency (DEPA) di Kota Solok, semoga betah disini, serta dapat berbagi ilmu kepada kemajuan Kota Solok nantinya” sambut Wawako.
Pada kesempatan tersebut, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Zulkifli, SP memaparkan beberapa aktivitas pengurangan sampah di Kota Solok, Yakni Posrutam (pengomposan skala rumah tangga dan LSM), yang kedua Mas Daya (Masyarakat Berdaya), dan yang ketiga sabung ( semarak menabung).
“Tak hanya itu juga ada aktivitas penanganan timbulan sampah dengan cara daur ulang melalui rumah kompos skala kota, serta penanganan melalui tempat pemrosesan akhir” ucapnya.
Disisi lain, Zulkifli juga menerangkan permohonan kerjasama antara Pemerintah Kota Solok dan Pemerintah Denmark, meliputi: peningkatan aktivitas masyarakat dalam daur ulang sampah, peningkatan ketersediaan fasilitas daur ulang sampah, peningkatan sarana pengelolaan sampah.
Zulkifli akui selama berada di Denmark lalu banyak ilmu yang dapat diambil terkait pengolahan sampah organik, Ia berharap dengan adanya diskusi ini dapat memungkinkan untuk berlanjutnya kerjasama dengan DEPA***
Pewarta : B007/J008.
0 Komentar