Babinsa Bantu petani Bawang Merah Dalam Pengendalian Serangan Hama Dan Penyakit.

SOLOK, BN-News-Menunjang kegiatan Program Pemberdayaan Prajurit dan Masyarakat Produktif Babinsa berkolaborasi bersama masyarakat. 

Sertu Dedi Hermanto Babinsa Koramil 04/Payung Sekaki Kodim 0309/Solok, bersama masyarakat Bapak Yus Kurniadi melaksanakan kegiatan Program Pemberdayaan Prajurit dan Masyarakat Produktif bidang pertanian yaitu Penanaman bawang merah. Di Jorong Kubang Nan Duo, Nagari Sirukam, Kec. Payung Sekaki, Kab. Solok, Kamis (07/07/22). 

Bawang merah merupakan salah satu komoditas sayuran unggulan yang bernilai ekonomi tinggi. Komoditas sayuran ini termasuk ke dalam kelompok rempah tidak bersubstitusi yang berfungsi sebagai bumbu penyedap makanan serta bahan obat tradisional. 

"Tanaman bawang merah mempunyai daya adaptasi yang luas, yaitu dapat ditanam dan tumbuh dengan baik mulai dari ketinggian 0 sampai 1.000 meter di atas permukaan laut," ujarnya. 

Perkembangan kegiatan saat ini kegiatan ini sudah berjalan selama 63 hari dari pengolahan lahan, penanaman bawang merah sampai dengan sekarang, luas lahan 20m × 25m.

Melakukan rutinitas perawatan tanaman bawang merah dengan cara penyiangan, untuk tanaman sebagian ada yang rusak karena hama penyakit.

Dalam budidaya bawang merah dijumpai banyak masalah, dan salah satu di antaranya adalah serangan OPT (organisme Pengganggu Tumbuhan). Untuk mengatasi masalah kerusakan yang disebabkan oleh OPT, secara umum petani menggunakan pestisida kimia. 

"Tetapi penggunaan pestisida kimia secara berlebihan dapat menimbulkan dampak negatif terhadap lingkungan.  Berdasarkan hal tersebut,  untuk mengatasi masalah kerusakan yang disebabkan oleh OPT saat ini pengendalian yang dianjurkan adalah pengendalian hama secara terpadu (PHT)," ungkap Babinsa.(PENDIM0309).