Bukittinggi BN-News_Calon Anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat dari Partai Nasdem, Asril, Akan berikan Bibit Kopi Robusta untuk lahan 1.000 hektar di kabupaten Agam.
Asril, yang saat ini telah lolos dalam seleksi partai, maka di tahun 2024 mendatang akan maju mencalonkan diri ke DPRD provinsi Sumatera Barat daerah Pemilihan Dapil 3 yaitu Bukittinggi dan Agam.
Saat ini Asril, menjabat sebagai Anggota DPRD Kota Bukittinggi, ketika di wawancarai awak media saat silaturahmi dengan masyarakat ketika memberikan dana pokirnya untuk mushallah Nurul Iman Jangkak MKS senilai 500 juta pada hari Jumat (4/8/2023) mengatakan, bahwa dirinya di tahun 2024 mendatang akan maju untuk provinsi Sumatera Barat dari dapil pemilihan Bukittinggi dan Agam, katanya.
Memang pendukung untuk daerah kota Bukittinggi, sosok seorang Asril tidak diragukan lagi sebagai anggota Legislatif khusus untuk kota Bukuttinggi, namun jika untuk wilayah Agam, Ia tentu mencari celah atau peluang dalam menjemput animo masyarakat untuk dirinya.
Pada saat silaturahmi sekaligus penyerahan dana pokirnya senilai 500 juta untuk mushallah Nurul Iman Jangkak pada saat itu, saat di konfirmasi wartawan terkait mencari suara di daerah Agam, Ia mengatakan " memang kita akui kalau untuk Agam kita belum terlalu konsentrasi, namun kita ada program untuk kemajuan perekonomian Agam. terutama para petani untuk daerah Agam, kita akan jalankan yaitu membangun sebuah gagasan untuk perekonomian masyarakat, yaitu menargetkan 1.000 hektar perkebunan kopi di Kabupaten Agam". ucapnya.
"Khusus untuk daerah Agam, terutama para petani yang mempunyai lahan, kita akan menghibahkan bibit kopi, tanpa ikatan apapun dan tanpa membedakan partai, apapun partainya jika mereka punya lahan dan ingin memanfaatkan lahannya menjadikan lahan yang bisa menghasilkan, mungkin selama ini tidak produktif, akan kita jadikan produktif, dengan memberikan bantuan bibit kopi kepada masyarakat, kita ingin membangun Agam kedepannya terutama kepada petani yang mempunyai lahan yang luas selama ini tidak tergarap, bisa tergarap dan dimanfaatkan dengan berkebun Kopi" ujarnya.
Lanjut Asril" Dengan pendekatan ini kita berharap masyarakat Agam bisa menentukan pilihannya kepada kita sebagai perwakilan untuk provinsi nantinya", kata Asril.
" Dari 1.000 Hektar yang kita canangkan itu, lebih kurang 30 hektar sudah berjalan, bibit kopi sudah ditanam, kita lihat Agam merupakan daerah ketinggian,dan bibit kopi ini sangat cocok di tanaman, kerjanya tidak ribet dan juga tidak perlu di kasih pupuk, merawatnya pun gampang" ujarnya.
Kemudian kata Asril "Bibit kopi yang kita salurkan untuk masyarakat yaitu Jenis kopi robusta, kita carilah jenis kopi dari biji-biji yang unggul, seandainya jika nanti susah untuk menjualnya, nanti juga akan kita bantu proses menjualnya" ucap Asril lagi.
"Masyarakat perlu juga mengetahui bahwa bibit kopi yang kita berikan secara individu, dan bisa juga kepada kelompok, berapapun hektar lahan yang ada, akan kita bantu bibitnya, misal jika lahan mereka seratus heltar, kita kasih bibit sesuai dengan jumlah lahan yang mereka miliki, seratus hektar tersebut" pungkasnya.***
Pewarta :stm
0 Komentar