Payakumbuh BN-News_ Sebuah rumah Gadang atau adat yang diketahui milik Sukri Bey di Kawasan Pakan Sinayan Kecamatan Payakumbuh Barat Kota Payakumbuh terbakar pada Rabu siang 19 Oktober 2022 sekitar pukul 14.22 Wib. Rumah tersebut selama ini dipergunakan untuk anak-anak mengaji yang berasal dari daerah sekitar.
Terbakarnya rumah Gadang yang beratap ijuk itu diketahui petugas Pemadam Kebakaran setelah mendapatkan informasi dari masyarakat, dari informasi itu Kabid DAMKAR Kota Payakumbuh, Budi Kurniawan menerjunkan seluruh armada DAMKAR, termasuk untuk meminta bantuan ARMADA dari Kabupaten Limapuluh Kota.
Sekitar satu jam memadamkan api, namun delapan ARMADA Pemadam Kebakaran dari Kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota belum memadamkan api secara keseluruhan, sebab atap rumah gadang itu menggunakan ijik, sehingga api mudah menyala jika terkena tiupan angin.
" Iya, tadi kita menerima laporan dari masyarakat terkait kebakaran rumah adat atau gadang di Kelurahan Pakan Sinayan, rumah tersebut diketahui milik Sukri Bey dan dipergunakan untuk anak-anak mengaji. Jumlah armada DAMKAR yang diturunkan dari Kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota mencapai 8 unit," sebut Budi, Rabu sore.
Ia juga menambahkan, proses pemadaman api cukup sulit dilakukan karena material atap yang merupakan ijuk, sehingga api cepat membesar jika terkena tiupan angin.
" Upaya pemadaman sulit kita lakukan karena atap terbuat dari ijuk yang mudah terbakar jika kena tiupan angin, pemadaman sudah dilakukan sekitar satu jam meski sudah kecil. Namun kami tetap berupaya agar api betul-betul padam." Tambahnya.
Hingga saat ini upaya pemadaman masih berlagsung, asal api dan jumlah kerugian belum bisa di prediksi karena sekarang pemadaman sedang berlangsung ucapnya***
Pewarta :stm
0 Komentar