BUKITTINGGI BARITONAGARI.COM_Wakil Wali Kota Bukittinggi terpilih Marfendi sebelum berangkat menghadiri pelantikan Walikota-Wakil Walikota terpilih, Kamis (25/2) di kediamannya kawasan Stasiun Bukittinggi ketika dikonfirmasi.
Ia mengucapkan terima kasih kepada masyarakat kota Bukittinggi telah memilihnya bersama Walikota terpili Erman Safar dalam Pilkada Bukittinggi pada bulan Desember 2020 yang lalu.
Pada hari ini Jumat (26/2), "kami akan dilantik di Kantor Gubernur Sumatra Barat bersama sejumlah kepala daerah terpilih lainnya" ujar Marfendi pada saat itu.
Menurutnya, "Sesuai program visi dan misi kami dalam masa kampanye dahulu bahwasanya akan mensejahterakan masyarakat kota Bukittinggi, diberbagai bidang baik itu bidang pariwisata, pendidikan, dan perdagangan, dan juga keagamaan"
Lanjut “Usai pelantikan nanti, kami tentu akan memprioritaskan mana yang harus dijalankan duluan, sesuai dengan keadaan sekarang dimasa Pandemi covid-19, dalam hal tersebut sesui dengan program kita akan kita prioritaskan, kadang bisa jadi prioritas utama tapi belum bisa di sosialisasikan karena anggarannya belum mendukung, itu mungkin akan kita tinjau ke belakang. Kita juga akan lakukan konsolidasi internal bersama Pimpinan OPD terkait,” sambungnya.
Prioritas utama akan kita prioritaskan yang telah masuk kepada anggaran APBD, hal tersebut akan segera kita realisasikan, kadang tidak masuk anggaran tapi bisa juga kita realisasikan, nanti bisa jadi bekerja sama dengan pengusaha pengusaha yang ada pungkasnya.
"Orientasi kita yang pertama akan kita jalankan untuk kesejahteraan masyarakat yaitu bagaimana menyelesaikan masalah yang mana terdampak covid, dan hal ini akan segera terealisasi karena Maslah ini sudah singron, dalam pembagian kemaren mungkin ada yang dapat haknya, tapi tidak dapat haknya, hal ini akan kita realisasikan dan akan di data ulang segera"
Disamping itu, masalah pasar kota ini akan kita tata dengan baik, karena jika waktu libur, Bukittinggi pasti macet, bagaimana solusinya, Kemudian tentang banjir kita tinggal di Bukittinggi jika Bukittinggi di guyur hujan pasti akan terjadi banjir, dan kemudian masalah parkir. Semuanya akan kita data nanti demi kesejahteraan masyarakat kota Bukittinggi, masyarakat nyaman dan aman dalam menjalankan usaha atau bisnisnya dalam menyambung hidup di kota Wisata ini pungkasnya
Kemudian terkait perwako no 40 dan 41 tahun 2018 tentang restribusi pasar, Marfendi mengatakan "Dalam hal ini memang bahasanya sudah viral nanti akan dicabut, tapi itu bukan dicabut jika dicabut tentu kosong peraturan, namun tidak mungkin peraturan yang sudah ada akan kita bikin peraturan baru, tapi tentua akan dibuatkan yang sesuai yang dibutuhkan dan tidak memberatkan masyarakat" jelasnya (BN2)
0 Komentar