BARITONAGARINEWS.COM (BNN), SOLOK - Dalam meningkatkan kesejahteraan dan perekonomian masyarakat dibidang peternakan tentunya perlu pemberian contoh dan motivasi kepada masyarakat di antaranya dengan pembuatan kolam sebagai tempat budidaya ikan tawar yang nantinya digunakan sebagai tempat budidaya lele.
Salah satu wujud kebersamaan dan peningkatan swasembada pangan, Serka Ajis Hartim dan Serda Wendrifal Babinsa Koramil 10/Lembah Gumanti Kodim 0309/Solok, bersama warga mengajarkan cara membuat tambak budidaya kolam ikan lele dengan memanfaatkan bahan terpal, di Nagari Lahan Panjang, Kecamatan Lembah Gumanti, Kabupaten Solok, Minggu (06/02/2022).
Serka Ajis Hartim menyampaikan, pembuatan kolam ikan ini dapat menjadi pelopor untuk pengembangan perikanan air tawar dengan memanfaatkan lahan kosong dan menghemat biaya seminim mungkin di Kecamatan Lembah Gumanti khususnya Nagari Lahan Panjang, yang bertujuan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat dan mengajak warga pengangguran untuk menciptakan lapangan pekerjaan pada masa Pandemi Covid-19 saat ini ,” tuturnya.
Selanjutnya Serka Ajis Hartim juga mengatakan untuk bisa memperoleh hasil budidaya lele yang baik, kunci utamanya terletak pada pengaturan kondisi air, perlu perlakuan khusus supaya kondisi kolam tetap stabil agar menggunakan bahan alami yang disebut natural water system yakni hanya menggunakan detak, ragi tape, probiotic dan dolomit yang diracik sedemikian rupa sehingga bisa membuat lele berkembang dengan baik.
Plh. Danramil 10/Lembah Gumanti Peltu Muhammad Ali, mengatakan bahwa Babinsanya wajib turun langsung membantu dan mendampingi para petani dan peternak yang ada di Desa binaannya untuk mensukseskan Program Swasembada Pangan yang dicanangkan oleh Pemerintah.
” Kegiatan Babinsa tersebut merupakan suatu wujud kepedulian TNI membantu masyarakat khususnya para peternak untuk wujudkan program swasembada pangan yang sedang digalakkan oleh Pemerintah,”pungkas Plh Danramil***
Pewarta : Jon Indra
0 Komentar